Tingkatkan Peran OPD pada Penilaian Mandiri SPBE, Diskominfo-SP Sulsel Hadirkan Aplikasi Sipammase

MAKASSAR - Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian Pemprov Sulsel melakukan pertemuan Rapat Monitoring dan Evaluasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) lingkup Pemprov Sulsel, Selasa (30/5/2023).

Baca juga: Hendri Kampai: Digitalisasi Koperasi untuk Ekonomi Kerakyatan Indonesia

Kepala Bidang Aplikasi Informatika Diskominfo-SP Sulsel, Irvan menyebut rapat ini untuk meningkatkan indeks kematangan SPBE di Pemprov Sulsel.

"Monev ini diselenggarakan dalam rangka peningkatan peran perangkat daerah terkait dalam pemenuhan evidence (bukti) pada penilaian mandiri SPBE, " kata Irvan.

Baca juga: Daihatsu: Perjalanan Panjang Produsen Mobil Kecil dari Jepang ke Indonesia

Untuk memudahkan pengumpulan bukti penilaian mandiri SPBE, bidang Aptika membangun aplikasi SIPAMMASE. Aplikasi ini turut disosialisasikan dalam rapat monev.

"Aplikasi ini adalah aplikasi pemenuhan indikator penilaian SPBE. Nanti fungsinya memfasilitasi OPD untuk berkontribusi langsung terhadap SPBE dengan menjawab indikator penilaian, " jelas Irvan.

Baca juga: Pangkoarmada II Dampingi Pangkoarmada RI Tinjau Kesiapan Penembakan Torpedo

Asisten III Bidang Administrasi Provinsi Sulsel, Tautoto Tana Ranggina yang membuka rapat meminta peran aktif setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam melakukan penilaian mandiri SPBE.

Hal yang sama ditekankan Kepala Diskominfo-SP Sulsel, Andi Winarno Eka Putra yang menyebut peningkatan indeks kematangan SPBE Pemprov Sulsel bisa dicapai jika ada kolaborasi bersama.

Baca juga: Hendri Kampai: Mimpi Mobil Buatan Indonesia, Kenapa Maju Mundur Cantik Terus?

"Kalau kita berkolaborasi, Insya Allah peningkatan indeks kematangan bisa dicapai. Tahun 2022 lalu kita sudah di angka dari 2, 35, itu sudah berada di atas rata-rata nasional capaian indeks kematangan SPBE, " tutupnya. (***)